Komputer hanyalah salah satu pemroses. Agar dapat dilaksanakan oleh komputer, algoritma harus ditulis dalam notasi bahasa pemrograman sehingga dinamakan program. Jadi program adalah implementasi teknis algoritma yang ditulis dalam bahasa pemrogaman tertentu sehingga dapat dilaksanakan oleh komputer.
Belajar memprogram tidak sama dengan belajar bahasa pemrograman. Belajar memprogram adalah belajar tentang strategi dan metodologi pemecahan masalah, kemudian menuangkannya dalam suatu notasi tertentu yang mudah dibaca dan dipahami. Belajar memprogram bersifat pemahaman persoalan, analisis dan sintesis yang menitikberatkan pada perancangan program.
Belajar bahasa pemrograman berarti belajar memakai suatu aturan-aturan tata bahasa, instruksi-instruksi, tata cara pengoperasian compiler, dan memanfaatkan instruksi-instruksi tersebut untuk membuat program yang ditulis hanya dalam bahasa itu saja yang menitikberatkan pada pengkodean program atau sebagai coder.
Sebagai contoh akan diberikan contoh algoritma di dalam pengkodean program untuk menghitung akar-akar persamaan kuadrat ax2 + bx + c = 0. Untuk mencari akar-akar dari persamaan kuadrat di atas dapat digunakan rumus sbb :
Algortoma penyelesaian persamaan di atas adalah sbb :
• Mulai
• Tentukan koefisien persamaan kuadrat (a, b, c)
• Hitung nilai D = b2 – 4a.c
• Cek apakah D > 0 jika ya berarti akar-akar persamaan kuadrat berbeda, sehingga akar-akar persamaan kuadrat dapat dihitung dengan persamaan berikut ini :
dan
• Jika D = 0 berarti akar-akar persamaan kuadrat sama atau
• Jika D < 0 berarti akar-akar persamaan kuadrat tidak sama dan mempunyai komponen imajiner dengan akar-akar mengikuti persamaan berikut :
dan
• Tampilkan output X1 dan X2
• Selesai
Dalam bentuk flow chart algoritma di atas dapat digambarkan sebagai berikut :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar